SIANTAR, HETANEWS.COM - Persoalan antar jukir di areal perparkiran Food Court, Jalan Bandung yang berujung terjadi penikaman antar Jukir, membuat Komisi III DPRD Siantar kecewa, sebab hal tersebut seharusnya tidak terjadi jika Dishub tegas.

Hal tersebut diutarakan oleh Ketua Komisi III DPRD Siantar Denny TH Siahaan, dia menyayangkan kejadian penikaman sesama Jukir.

"Harusnya engga sampai terjadi kejadian itu, kalau Dishub nya tegas sejak awal, ini persoalan mencari makan loh, jangan main-main dishub, " Ucapnya.

Lebih jauh Denny meminta kepada Dishub agar tidak menjebak Jukir, yang berakibat keributan antar sesama Jukir.

"Kalau memang si Jukir tidak memenuhi target silahkan dicabut SKnya tetapi harus juga dijelaskan, agar si Jukir juga tau kesalahannya, " Sebutnya.

"Nah ketika Dishub sudah berikan mandat kepada yang lainnya, Dishub juga harus memback up secara full, dengan memberikan rasa nyaman kepada Jukir ketika bekerja, " Tambahnya.

Denny sangat kecewa atas kejadian penikaman tersebut, dia meminta agar Dishub segera memberikan solusi terhadap hal tersebut.

"Terus terang saya sangat kecewa sampai terjadi pertumpahan darah, harusnya ketika sudah ada konflik dilibatkan pihak berwajib, agar diberikan pengarahan sehingga tidak terjadi keributan, " Ucapnya.

Sebab Kata Denny lagi jika Jukir tidak nyaman bekerja akan sulit mencapai target yang sudah ditetapkan oleh Dishub.

"Gimana mereka mencapai target kalau mereka saja tidak nyaman bekerja, ini persoalan PAD yang sudah ditetapkan oleh tim apresial loh, " Ucapnya.

Untuk itu Denny meminta agar Dishub melalui Kepala Bidang Perparkiran agar terjun langsung melihat kondisi yang ada.

"Jangan sibuk Terima laporan aja, Dishub juga harus terjun langsung kelapangan, dan bekerja sama dengan pihak berwajib untuk melakukan pengamanan ketika dibutuhkan, " Katanya.