SIANTAR - Sebuah organisasi bernama Horas Bangso Batak (HBB) menyatakan keberadaannya di Kota Pematang Siantar. HBB beraudiensi ke Wali Kota Siantar Susanti Dewayani untuk memperkenalkan diri.

Ketua Umum DPP HBB Lamsiang Sitompul mengutarakan, kehadiran pihaknya selain bersilaturahmi, juga untuk melaporkan kehadiran organisasi HBB ke Pemko Pematang Siantar.

Sementara itu, Ketua DPC HBB Kota Pematang Siantar Dony Waty Purba menambahkan, kehadiran mereka untuk memperkenalkan kepengurusan baru dan dalam waktu dekat akan melaksanakan pelantikan pengurus.

Ia menyatakan siap berkolaborasi dalam pembangunan dengan Pemko Pematang Siantar.

"Kita berharap dilibatkan ataupun diundang dalam kegiatan-kegiatan Pemko Pematang Siantar," kata Dony didampingi Sekretaris DPC HBB Ramson Sinaga

Dalam pertemuan itu, Susanti menyampaikan keseriusan Pemko Siantar dalam mengembalikan predikat Pematang Siantar sebagai kota paling toleran di Indonesia.

Toleransi, sebut Susanti, masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Pematang Siantar.

Oleh karenanya ia mengajak pengurus HBB untuk berkolaborasi dalam membangun Kota Pematang Siantar, kota yang majemuk penduduknya.

Menurut Susanti, sejauh ini peringkat Pematang Siantar beranjak naik dari 56 ke 31.

"Kota Pematang Siantar sempat terlempar di posisi 56. Namun di tahun 2022 naik ke peringkat 31. Jadi kita sudah naik peringkat," katanya.