DELISERDANG,HETANEWS.com - Sesosok mayat anak laki-laki dengan identitas MFS (13), warga Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang ditemukan di Dusun I Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batang Kuis tepatnya di Sungai Belumai Dusun I Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang, Kamis (17/11/2022) sekira pukul 01.00 WIB.
Menurut saksi, Alamsyah Putra (22) seorang warga yang berada di tempat kejadian, pada Rabu (16/11/2022) sekira pukul 23.00 WIB saksi bersama dengan temannya datang ke Cafe Ari untuk makan.
Setelah selesai makan, katanya, ia melihat aliran sungai Belumai yang deras dan tiba-tiba saksi melihat ada sesosok mayat tersangkut ranting pohon di bawah joglo cafe tepat di tepi sungai Belumai Dusun I Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batang Kuis.
Usai melihat sosok mayat tersebut, Alamsyah Putra kemudian langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib atau pun Polsek terdekat.
Mendapat informasi dari warga masyarakat tentang penemuan mayat, Kapolsek Batang Kuis AKP Simon Pasaribu dan Kanit Reskrim bersama dengan anggota berangkat ke TKP dan setelah di TKP memang benar adanya mayat tersebut.
"Kita dapat kabar ada penemuan mayat, kita langsung cek TKP dan mengamankan barang bukti di areal sekitar lokasi penemuan mayat," kata AKP Simon Pasaribu, Kamis (17/11/2022).
Selanjutnya mayat dilihat oleh pihak keluarga untuk memastikan kebenaran identitas anaknya yang hilang terseret arus sungai.
Kemudian, katanya, setelah melihat mayat tersebut orangtua korban meyakini benar bahwa jasad tersebut adalah benar anaknya yang hilang terseret arus sungai.
"Kita bawa mayat langsung ke RSUD Lubukpakam dengan menggunakan mobil ambulance," ujarnya. "Diduga mayat korban hanyut terseret arus sungai Buntu Bedimbar di belakang pabrik Medisave, Kecamatan Tanjungmorawa pada 28 Oktober 2022," kata Kapolsek.
Korban hanyut, sambungnya, saat berenang dan terbawa arus sungai. Pihak keluarga tidak keberatan dengan kejadian ini dan telah membuat surat pernyataan.
"Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka," pungkasnya.