SIMALUNGUN, HETANEWS.com - Masyarakat Kecamatan Sidamanik dalam aksinya meminta kepada pihak PTPN IV agar tidak mengadu domba antara masyarakat, UMKM dan juga para pekerja.
"Saya minta kepada pihak PTPN IV jangan membenturkan / adu domba sesama kami masyarakat," teriak Simarmata saat salah satu pegawai dari PTPN IV mengusir para pengunjuk rasa.
Simarmata menegaskan kalau masyarakat kecamatan Sidamanik meminta agar pihak PTPN IV memberhentikan seluruh kegiatan alat berat.
"Kita hanya meminta agar pihak PTPN IV memberhentikan seluruh kegiatan alat berat. Dan kita meminta dan membuat perjanjian Hitam di atas putih agar di kecamatan Sidamanik tidak di tanami kelapa sawit," ujarnya.
Menurut Simarmata kalau Kebun teh di ganti menjadi kelapa sawit akan menimbulkan ketidak nyamanan masyarakat. Dimana akan terjadi nya banjir, cuaca yang tidak stabil dan sebagainya.
"Kita tidak mau yang dialami masyarakat Pane Tonga terjadi dengan kita masyarakat Sidamanik. Oleh karena itu Simarmata menegaskan kalau masyarakat kecamatan Sidamanik menolak konversi.
"Kita dengan tegas menolak konversi. Oleh karena itu kita meminta kepada pihak PTPN IV agar membuat perjanjian hitam di atas putih kalau Kebun teh tidak akan di ganti menjadi kebun kelapa sawit," tegasnya.
Selanjutnya tidak berselang lama pihak PTPN IV mengajak beberapa perwakilan untuk masuk kedalam untuk membahas dan membuat perjanjian.
