HETANEWS.com - Hotel bintang 5 direncanakan dibangun di lahan Kaldera Toba di Sibisa pada 2022 oleh PT Labersa Hotel.
Pembangunan hotel bintang 5 bertaraf internasional itu dibangun atas perjanjian kerjasama antara BPODT dan PT Labersa, diperkirakan selesai pada tahun 2024.
Disampaikan diutarakan oleh Dirut BPODT Jimmy Bernardo Panjaitan saat temu pers di Labersa Hotel Balige, Kamis (20/01/2022).
Kata Jimmy, hotel bintang 5 itu akan dibangun di atas lahan seluas 12 HA dari 386.72 HA lahan otorita BPODT yang ada di TCR Sibisa.
Adapun perjanjian kerjasama itu selama 30 tahun setelahnya akan menjadi milik pemerintah.
"Kita harapkan tahun 2022 ini sudah dimulai pembangunannya, pihak PT Labersa Hutahaean memperkirakan tahun 2024 sudah selesai dengan nilai investasi sekira Rp 600 Miliar dan setelah PKS 30 tahun maka hotel itu menjadi milik pemerintah RI," kata Jimmy.
Ia tidak merinci fasilitas, dan jumlah kamar hotel bintang 5 yang akan dibangun.
Menurut Jimmy pihak BPODT bekerjasama dengan investor bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan membuka lapangan pekerjaan di kawasan Danau Toba, seiring ditetapkannya kawasan Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas.
"Sudah banyak investor yang mau membangun di TCR Nomadic Escape Sibisa namun masih menunggu realisasi, mungkin karena pandemi sehingga berdampak bagi mereka (investor)," ujarnya.
Selain pembangunan hotel bintang 5, BPODT juga menjajaki pembangunan yang segera dilakukan seperti Cable Car, Botanical Garden dan out door entertainment.
Baca juga: Menurut Dirut BPODT, Pelajaran Pariwisata Perlu Masuk Kurikulum
Komentar