SIANTAR, HETANEWS.com - Kepala Dinas Kesehatan Kota Siantar, dr Ronald Saragih menanggapi keluhan warga yang tak dapat vaksin. Menurut dia, warga belum vaksin itu karena belum dapat giliran.
Ronald memastikan pelaksanaan vaksinasi dilakukan secara bergiliran untuk menghindari gejolak kerumunan massa. Untuk itu dirinya meminta calon penerima vaksin bersabar.
"Kenapa gak jadi? bukan gak jadi, yang ada belum jatah dia [penerima vaksin], belum giliran dia. Masa mau kita selesaikan satu hari semuanya. Kan bergilir, makanya jangan berbondong-bondong. Kalau pun tau ada disana-disana ya kalau belum gilirannya di tunggu aja," ucap Ronal dihubungi via telepon, Sabtu (14/8/2021).
Disinggung soal bagaimana prosedur mendapatkan vaksinasi, bekas Plt Direktur RSUD Djasamen Saragih itu tidak memberi penjelasan rinci.
Baca juga: huget Lapangan Merdeka Ditutup, Pedagang dan Pengunjung Dilarang Masuk
Namun dia bilang, untuk masyarakat yang ingin divaksin harus mendaftar ke Puskesmas atau tempat lain yang sudah ditentukan.
"Ya sebelumnya daftar lah di puskesmas, atau di polsek atau dimana lah," ucapnya tanpa memberikan penjelasan rinci tempat yang dimaksud.
Sebelumnya, sejumlah warga mengeluh tak dapat vaksin di lokasi vaksinasi yang dilaksanakan di gedung Yayasan Sultan Agung, Sabtu (14/8).
Kekecewaan warga makin memuncak saat mengetahui Puskesmas mereka mendaftar sebagai tutup. Padahal ada warga yang mengantri sejak pukul 08.30 Wib.
"Disuruh antri vaksin tapi harus ada kupon, sedangkan kami gak punya kupon. Disuruh mendaftar ke puskesmas, tapi puskesmas tutup," keluh Syarifa.
