SIANTAR, HETANEWS.com - Kapolres Siantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar menegaskan bahwa peredaran gelap narkoba adalah musuh bersama. Demikian ia sampaikan saat diwawancarai usai gelar Konferensi Pers di Polres Siantar, Jalan Sudirman, Jumat (16/7/2021).
Disinggung soal peredaran narkoba di Siantar, AKBP Boy mengatakan peredaran narkoba bukan hanya tanggung jawab polisi melainkan peranan penting orangtua terhadap anak.
"Selama 3 bulan ini kita sudah berhasil menangkap 66 kasus terkait Narkoba. Narkoba bukanlah suatu prestasi karena Narkoba bukan hanya tanggung jawab Polisi" kata Kapolres.
Baca: Soal UH Menghirup Udara Segar, Kapolres: Masih Proses Penyelidikan
Pada kesempatan itu, AKBP Boy mengajak para orangtua untuk bisa lebih aktif dalam pengawasan anak. Ia mengakui saat dirinya melaksanakan operasi Yustisi banyak anak baik remaja berkeliaran.
Ia mengatakan, tanggung jawab moral jelas terhadap polisi tapi peranan orangtua hingga Guru terhadap siswa juga penting.
Baca: UH Telah Hirup Udara Segar, Apa Kabar Pak Kapoldasu, Narkoba Tetap Merajalela?
Kaporles juga menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk lebih mengawasi sanak saudara agar tidak terjerumus kedalam narkotika, baik pengguna maupun pelaku.
"Percuma kita pengungkapan kasus dari puluhan hingga ratusan tapi bila kita tidak sama-sama menjaga Kota Siantar hasilnya akan tetap ada. Ayo mari, polisi, masyarakat semua sama-sama merangkul untuk membasmi narkoba tersebut," katanya mengakhiri.
Dalam konferensi pers tersebut, Boy menekankan bahwa peranan dan tanggung jawab orangtua adalah tombak ujung dari pergaulan anak.
Baca: Kapolda Harus Meminta Maaf ke Warga Siantar Bila Benar Dirnarkoba Telah Lepaskan UH
Komentar