Kabar Dari Ladang (2)

Ada Senyum Petani Dari Pelosok Dairi Saat Tim Hinca Jemput Langsung Hasil Buminya
DAIRI, HETANEWS.com - Petani yang sudah menanam tapi tak ada yang membeli, itu sangat tidak adil.Demikian diungkap Hinca saat ditanya landasan timnya rela turun jauh kepelosok kampung bergerilya menjemput hasil bumi warga Dairi.
"Rasa keadilan juga harus sampai ke ladang ladang petani, yakni ada yang membeli. Itulah sebabnya kita kampanyekan terus 'Keadilan Untuk Rakyat Miskin'. Keadilan tidak selau tentang putusan hakim. Sesungguhnya keadilan itu berada disemua lingkup kehidupan kita sebagai warga negara," ujar Hinca.
Tanggal 2 april, petani menelepon ada hasil buminya, tim langsung menjemput Alpokat 450 kg dan Petai 150 ikat dibeli dari 3 kampung, jaraknya lebih dari 10 km dari Rumah Aspirasi Ekonomi Budaya Keadilan yang di TigaLingga, Dairi.

Ketiga kampung itu dikenal dengan nama Namoterep, Tualang dan Sigabirgabir. Proses packaging dikerjakan sampai malam hari. Kemudian pada tanggal 3 april, pukul 4 subuh, trip pertama diberangkatkan ke medan dan sisanya pada pagi hari dengan memanfaatkan moda transportasi lokal.

Pak Ujung, Pak Sidabutar, Pak Siregar senang sekali hasil buminya sudah laku. Karena langsung dibayar di ladang. Itulah keadilan! Adil karena hasil bumi sudah terjual. Tentu sangat Tidak adil kalau sudah capek-capel menanam tapi akhirnya tidak ada yg membeli. Ini rasa Keadilan untukRakyat Miskin, yang digaungkan Hinca untuk dunia pertanian, dimulai dari Dairi.
Hari ini ekonomi desa bisa berputar. Kami senang. Petani senang. Semoga bisa bantu KetahananPanganIndonesia yang kami mulai dari pelosok ladang di Dairi. Itulah peran kecil dari kami, LumbungHasilTaniDemokrat Dairi. Jadi, para petani yang baik budi, jangan kuatir. Tetaplah semangat. Tanamlah dengan sepenuh hati, kami bantu menjualnya sepenuh harapan
Baca juga: Kabar Dari Ladang (1)
Komentar 0
Artikel Terkait
Perjalan Hinca Di Huta Rao dan Kejayaan Tanaman Nilam - 2 minggu yang lalu
Kabar Dari Ladang (1) - 2 minggu yang lalu
Penjelasan Hinca Panjaitan Terkait SP3 Kasus BLBIĀ - 3 minggu yang lalu
Hinca Ajak Petani Bergotong royong Budidayakan Nilam - 1 bulan yang lalu
Ini Pesan Hinca Saat Menyambangi Markas Hetanews Sore Tadi - 1 bulan yang lalu
Populer Hari ini
- #1 Tanpa Paksaan & Perluh di Contoh, Warga Siantar Mengundurkan Diri Dari Bantuan PKH
- #2 Ketahuan Pungli saat Bobby Sidak, Lurah di Medan Langsung Dicopot!
- #3 Kejari Siantar Tetapkan Tersangka Kasus Lelang Bank Mandiri
- #4 GMKI Desak Walikota Siantar mencabut Perwa 04 tahun 2021
- #5 KRI Nanggala-402 Tak Kunjung Ditemukan, Pengamat Uraikan Tantangannya
- #6 Tuduhan Baru Pihak Hotma Sitompul ke Desiree Tarigan, Dugaan Pencurian
- #7 TNI soal Kapal Selam Hilang Kontak: Prajurit Kita Dilatih Survive Atasi Masalah
- #8 Kejari Simalungun Tindak Lanjuti Dugaan Korupsi Dana Bos SMP Negri I Dolok Silau
- #9 Komunikasi dengan Nathalie Holscher, Sule: Apa pun Keputusannya Kita Ikhlas
- #10 Orang Tua Cerai, Bocah 8 Tahun di Bogor Jadi Korban Pencabulan 2 Kakek
heta bicara
Mengenal Teknologi Israel, Cellebrite, Mampu Bobol 8.000 Peralatan Elektronik - 2 minggu yang lalu
Dari Seorang Penjaga Warnet, Ide Tokopedia Terlahir Tuk Jadi Terbesar di Indonesia - 2 bulan yang lalu
Momentum Hari Pers Nasional - 2 bulan yang lalu
Tuntutan Hadirnya Partai Politik Alternatif Kaum Muda Milenial - 2 bulan yang lalu
Para Swing Tradder Yang Mulai Mengkhawatirkan Masyarakat Pasar Modal - 3 bulan yang lalu