Kuasa Hukum Hasim-TPS Serahkan Bukti Dugaan Intimidasi PP Simalungun Kepada Bawaslu Simalungun

Simalungun, hetanews.com - Kuasa Hukum Hasim-TPS Try Oktavianus Hutagalung SH menyerahkan kelengkapan barang bukti berupa SK saksi yang tidak dapat di salurkan ke setiap saksi Hasim-TPS akibat adanya intimidasi dan halangan dari Ormas Pemuda Pancasila (PP) Simalungun sebelum Pilkada berlangsung.
"Kita menyerahkan kelengkapan barang bukti ke Bawaslu Simalungun berupa data-data Surat Tugas saksi Hasim-TPS 1290. Dengan kata lain ada 1290 TPS yang menunjukkan bahwasanya tim Hasim-TPS tidak memiliki saksi," ujar Try Oktavianus di kantor Bawaslu Simalungun Rabu, (16/12/2020).
Lanjutnya, Surat Tugas tersebut bertujuan sebagai barang bukti bahwa Hasim-TPS telah di jolimi oleh Ormas PP Simalungun yang mengakibatkan kerugian pada Hasim-TPS pasangan nomor urut 2.
"Tidak hanya itu saja bukti berupa foto yang menerangkan beberapa oknum dari ormas PP berseragam lengkap berada di sekitar TPS. Serta Vidio PP yang ikut mengangkat kotak suara," ujarnya. dengan kata lain ada 1290 TPS yang menunjukkan bahwasanya tim Hasim-TPS tidak memiliki saksi.
"Kita juga meminta kepada Bawaslu Simalungun agar bisa transparan dan juga mengambil keputusan yang seadil-adilnya dan memberikan keputasan untuk pengulangan Pilkada," tambahnya.
"Dengan adanya dokumen-dokumen bukti tersebut kita yakin kalau pilkada Simalungun harus di ulang. Kita juga meminta kepada Bawaslu Simalungun agar bisa transparan dan juga mengambil keputusan yang seadil-adilnya dan memberikan keputasan untuk pengulangan Pilkada. Karena pilkada itu harus transparan, damai serta tidak ada intimidasi dari Paslon lain maupun ormas untuk masyarakat maupun calon lainnya," harapnya.
Rio juga menegaskan terkait Vidio yang di mana ormas PP Simalungun ikut serta mengangkat kotak suara pada saat pendistribusian.
"Kenapa harus PP yang mengangkat? Di mana letak indepedensi KPU dan Bawaslu? Apa di perbolehkan ormas yang telah menyatakan sikap untuk mendukung salah satu Paslon ikut mendistribusikan kotak suara?," tutupnya.
Komentar 1

Artikel Terkait
Dilapor Ke Bawaslu 1290 Saksi Hasim-TPS Diintimidasi Ormas - 2 bulan yang lalu
Populer Hari ini
- #1 Dari Pendeta Sampai Politikus, Sepak Terjang Lulusan STT HKBP Siantar
- #2 Garang Ketika Mengancam, Resman Mohon Keringanan Setelah Dituntut 3 Tahun Penjara
- #3 Tanggapan Pdt Dion Soal Walikota Yang Berniat Mengundang Tokoh Untuk Ketawa-Ketawa
- #4 Profil Direktur Pajak yang Namanya Hilang Usai Sri Mulyani Bicara Kasus Suap
- #5 Rumah Terbakar di Jalan Denai Medan, Pemilik Rumah: Terlalu Banyak Kenangan di Rumah Itu
- #6 Tersangka Pembunuhan Istri Mantan Sekda Siantar Diringkus Saat Makan Siang Di Medan
- #7 Gubsu Khawatir Kasus Penghinaan Pesantren Musthafawiyah Jadi Isu SARA
- #8 3 Jam di Rumah Penyuap Nurdin Abdullah, KPK Bawa 1 Koper Diduga Barang Bukti
- #9 Kata Pria Lombok yang Viral Ajak Bule Cantik Tinggal di 'Gubuk' Pascamenikah
- #10 Biarawati Myanmar Berlutut, Memohon Polisi untuk Tidak Menembak Demonstran
heta bicara
Dari Seorang Penjaga Warnet, Ide Tokopedia Terlahir Tuk Jadi Terbesar di Indonesia - 1 minggu yang lalu
Momentum Hari Pers Nasional - 3 minggu yang lalu
Tuntutan Hadirnya Partai Politik Alternatif Kaum Muda Milenial - 1 bulan yang lalu
Para Swing Tradder Yang Mulai Mengkhawatirkan Masyarakat Pasar Modal - 1 bulan yang lalu
(Hadirnya) Negara Dalam Kesengsaraan Pandemi - 2 bulan yang lalu