Wakil Ketua Cakra 19 Sumut: Pemilu Curang Hanya Terjadi di Pileg

Tebingtinggi, hetanews.com - Pahala Sitorus, selaku Wakil Ketua Cakra 19 Sumatera Utara (Sumut), membantah pernyataan Bambang Widjojanto, ketua tim hukum pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo - Sandi yang menyatakan, telah terjadi kecurangan pada pemilu Presiden – Wakil Presiden yang memenangkan Jokowi-Ma’ruf.
Pahala meminta tim hukum Prabowo-Sandi, jangan membangun opini untuk mendapatkan dukungan masyarakat, dengan menyatakan, telah terjadi kecurangan secara terstruktur, sistematis, dan massif.
Pahala dengan tegas menyatakan, bahwa apa yang disampaikan Bambang Widjojanto tidak benar dan pengaduan itu telah disidangkan oleh Bawaslu dan dinyatakan tidak cukup bukti.
Pemilu yang telah dilaksanakan, pada 17 April 2019 yang lalu, mempunyai tahapan. Dimana perhitungan suara Capres - Cawapres dilakukan pada siang hari dan disaksikan oleh saksi masing – masing Capres, saksi partai dan masyarakat luas, sehingga tidak ada ruang untuk melakukan kecurangan, ujarnya.
Berbeda dengan perhitungan suara calon legislatif (Caleg), khususnya tingkat kabupaten/kota yang dilaksanakan pada malam, bahkan sampai pagi hari yang tidak lagi disaksikan oleh saksi partai secara utuh dan masyarakat luas, tambahnya.
Kondisi inilah yang mengakibatkan terjadi kecurangan, pada pemilihan legislative (Pileg). Jadi pada Pilpres tidak ada ruang untuk terjadi kecurangan, tegasnya lagi.
Selain itu, lanjutnya, Bamabang Widjojanto harus tegas menyampaikan kecurangan apa yang terjadi pada Pilpres dan harus dilengkapi bukti – bukti, termasuk masalah data pemilih.
“Untuk Pemilihan Pesiden dan Wakil Presiden, dengan tegas saya sampaikan tidak ada terjadi kecurangan. Namun, untuk pemilihan legislatif, terjadi kecurangan hampir di semua daerah,” tegas Pahala mengakhiri.
Komentar 0
Artikel Terkait
Dewan Pengawas, Ketua AMKTT dan Ketua GM Â FKPPI Bagikan Ratusan Masker dan Sabun Kepada Masyarakat - 6 bulan yang lalu
Pahala Sitorus Serahkan APD ke Polsek Padang Hilir dan Lurah Tebing Tinggi - 7 bulan yang lalu
Virus Hog Cholera Menyerang Sumut, Pahala Sitorus akan Datangkan Ahli Pro Biotik - 1 tahun yang lalu
Sangat Bijaksana Kalau Ustadz Abdul Somad Minta Maaf pada Umat Kristen dan Katholik - 1 tahun yang lalu
Gubsu Diminta Tutup Kuari Tak Berizin di Sergai - 1 tahun yang lalu
Pahala Sitorus: Jangan Benturkan Golkar dengan PDIP - 1 tahun yang lalu
Populer Hari ini
- #1 Pelajar Asal Medan Tenggelam Di Perairan Danau Toba Ajibata
- #2 AHY Usai Bertemu 34 DPD Demokrat: Kami Sepakat, KLB Moeldoko Melanggar Hukum
- #3 Dibawah Pemerintahan Xi Jinping, China Bisa Buat Ancaman Global yang Lebih Berbahaya
- #4 Membedah Asal-usul Kata 'Doorsmeer', Tempat Cuci Kendaraan di Medan
- #5 Max Sopcaua Sebut Belasan Kader Demokrat Sumut Ikut KLB, Ini Tanggapan Plt Ketua PD Sumut
- #6 Kebakaran Terjadi Kotapinang Sumut, 11 Ruko Hangus
- #7 Serunya Baksos Donor Darah Lions Club Bersama Denpom I/1 Siantar Dan Satkom Gajah Mada, Usai Donor Dapat Bingkisan
- #8 Cerita Gatot Nurmantyo Pernah Ditawari Lengserkan AHY: Moral Saya Tak Terima
- #9 Beredar Kabar Warga Meninggal Usai Disuntik Vaksin, Ini Kata Kadinkes Sumut
- #10 Tepati Janji Kampanye, Bobby Nasution Bedah Rumah Warga di Medan
heta bicara
Dari Seorang Penjaga Warnet, Ide Tokopedia Terlahir Tuk Jadi Terbesar di Indonesia - 2 minggu yang lalu
Momentum Hari Pers Nasional - 3 minggu yang lalu
Tuntutan Hadirnya Partai Politik Alternatif Kaum Muda Milenial - 1 bulan yang lalu
Para Swing Tradder Yang Mulai Mengkhawatirkan Masyarakat Pasar Modal - 2 bulan yang lalu
(Hadirnya) Negara Dalam Kesengsaraan Pandemi - 2 bulan yang lalu