Medan,hetanews.com- Tidak adanya tindakan Polisi atas maraknya aktivitas perjudian, di warung Pak Kulit, Jalan Patumbak Talun Kenas, Pasar VII, Simpang Penampungan, Patumbak II, Patumbak, menambah keresahan warga di sana, terutama bagi kaum ibu-ibu. Bahkan, mereka sampai menyebut, jika bandar judi Pak Kulit, tidak akan tersentuh hukum sampai kiamat.

"Pak Kulit sampai kiamat tidak akan tersentuh hukum, dia itu dilindungi oleh aparat-aparat penghianat,"seru salah seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) yang mengeluhkan perjudian, di warung Pak Kulit.

Ibu dua anak itupun membeberkan, adanya perjudian di warung Pak Kulit. Dan hubungannya dengan sang suami kian hari kian tidak harmonis. Sebab, dia bilang, suaminya kerap tidak pulang ke rumah, demi bermain dadu putar, di warung Pak Kulit.

"Saya tidak bisa bilangi suami saya, karena kalau saya bilangi nanti jadi beretengkar saya dengan dia. Kasian anak-anak saya jadinya. Jadi saya memilih diam saja, dan mengadukan ini kepada wartawan. Karena di sana sangat banyak jenis perjudian, banyak juga oknum aparatnya,"bebernya.

Baca juga: 'Lasvegas' Patumbak Merajalela, Polisi Diminta Tindak Judi Tembak Ikan

"Kalau suami saya pulang membawa uang banyak tidak papa, ini makan saja susah, tiap hari berjudi, menghabiskan uang,"timpalnya.

Untuk itu, wanita berlogat Karo itu, berharap agar aparat kepolisian bisa membersihkan warung Pak Kulit dari berbagai macam jenis perjudian.

Hal senada juga disampaikan warga lainnya. Mereka sangat meresahkan perjudian di warung Pak Kulit. Sebab, mereka bilang, anak-anak mereka yang masih duduk di bangku sekolah 'tumbuh' menjadi pecandu judi, karena adanya warung Pak Kulit. Bahkan, kata mereka, anak-anak mereka rela cabut sekolah demi bermain judi di sana.