Bhabinkamtibmas Polres Tanjungbalai Beri Pemahaman Tolak Radikalisme

Tanjungbalai,hetanews.com- Pentingnya terwujud stabilitas Kamtibmas yang kondusif, tentunya tidak hanya menjadi keinginan dari aparat penegak hukum, dalam hal ini Polri, tetapi juga bagi masyarakat itu sendiri.
Mengatasi persoalan ini , Kapolres Tanjungbalai, AKBP Irfan Rifai, mengarahkan para Bhabinkamtibmas untuk turun lamgsung ke masyarakat. Salah satu caranya adalah sholat berjemaah bersama masyarakat, dikuti dengan memberikan pengarahan tentang fahaman radikalisme yang muncul belakangan ini.
Polsek Datuk Bandar, menerjunkan Bhabinkamtibmas kelurahan Sijambi, Brigadir Sutriyono melaksanakan Sholat Magrib berjamaah di Musholah Al sukriah, Jalan Tomat Lingkungam lll, Keluraham Pantai Johor, Kecamatan Datuk bandar, Rabu (24/10/2018) .
Sementara Polsek Sei Tualang Raso, menerjunkan Bhabinkamtibmas kelurahan Sei Raja, Aiptu Mhd Ruslan melaksanakan Sholat Maghrib Berjamaah, di Musholla Al Badar Lingkungan VI, Kelurahan Sei Raja, Kecamatam Sei Tualang Raso.

Usai sholat berjemaah tersebut, para Bhabinkamtibmas ini bercengkerama sejenak bersama jamaah Mesjid sambil memberikan pencerahan, perihal pembakaran bendera HTI oleh Banser NU di Kabupaten Garut adalah bukan bendera tauhid, sembari menghimbau agar jangan terpengaruh paham radikalisme terorisme dan hati - hati dalam menerima berita hoax. Harus benar - benar dicerna kebenarannya jangan gampang percaya begitu saja, pesannya.
Para Bhabinkamtibmas ini berpesan yang dibutuhkan sekarang adalah bagaimana antara masyarakat dan Polri terjalin suatu hubungan yang sinergis dalam mengupayakan terwujudnya kondisi Kamtibmas yang stabil, sehingga dapat mendukung pembangunan nasional menuju masyarakat yang adil dan makmur, spiritual dan material.
Dengan kata lain untuk menjaga kekondusifan ini, aparat Polri tanpa dukungan masyarakat adalah tindakan sia-sia, khususnya di tengah-tengah beragam keterbatasan sumber daya yang dimiliki oleh Polri.
Komentar 0
Artikel Terkait
Dialog Bersama Da’i Muda, Ini Penjelasan Kapolres Asahan Soal Paham Radikal - 3 tahun yang lalu
Populer Hari ini
- #1 Ditanya Penggunaan Dana BOS, Kepsek SMKN 1 Dolok Merawan: "Saya Wartawan, Samanya Kita, "
- #2 Marak Penyelundup 'Harta Karun' di Bangka Belitung, Luhut: Kemarin Satu Kami Tangkap
- #3 Ratusan Emak-Emak Geruduk Bank BNI Siantar, Pertanyakan Bantuan PNM Mekaar 1.2 Juta
- #4 Karaoke Anda: Dekat Rumah Ibadah, Penari Seksi dan Ekstasi
- #5 Dinkes Siantar, Satgas Siantar Dan Satgas Kelurahan Buang Badan Terkait Evakuasi Jenazah Yang Abaikan Prokes
- #6 Ngaku Istri Jaksa, Nelly Pemilik Sabu Dijadikan Pengguna, Vonispun Semakin Ringan
- #7 Waka DPR Luruskan Isu soal Komisi IX DPR Suntik Vaksin Nusantara di RSPAD
- #8 BRIN, Mimpi Megawati yang Diwujudkan Jokowi
- #9 LPSK Siap Lindungi Pelapor Truk yang Diduga Angkut Dokumen PT Jhonlin Baratama
- #10 Jejak Warga Jaksel Jual Rumah Rp 6 M demi Gabung ISIS Berujung 4 Tahun Bui
heta bicara
Dari Seorang Penjaga Warnet, Ide Tokopedia Terlahir Tuk Jadi Terbesar di Indonesia - 1 bulan yang lalu
Momentum Hari Pers Nasional - 2 bulan yang lalu
Tuntutan Hadirnya Partai Politik Alternatif Kaum Muda Milenial - 2 bulan yang lalu
Para Swing Tradder Yang Mulai Mengkhawatirkan Masyarakat Pasar Modal - 3 bulan yang lalu