Tobasa, hetanews.com - Mendung tak menyurutkan niat para masyarakat Desa Lumban Pea Timur, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) untuk memanen jagung, di lahan seluas 10 hektar.
Jerih payah masyarakat terbayar dengan panen yang diperkirakan mencapai 60 ton jagung tersebut.
Parlinggoman Tambunan, selaku Kepala Desa (Kades) Lumban Pea Timur yang turut melaksanakan panen bersama masyarakat, mengaku, dibalik keberhasilan dari panen jagung masyarakat ini, ada PT Toba Pulp Lestari Tbk (TPL) yang mendukung kegiatan perekonomian masyarakat desa Lumban Pea Timur.
Parlinggoman menjelaskan, lahan tanaman jagung masyarakat ini dulunya adalah lahan tidur yang tidak dapat diusahai.
"Lahan ini dulu selalu tergenang air Danau Toba. Karena itu tidak bisa diusahai masyarakat, tutur Parlinggoman. Saya bangga akan TPL," sebutnya.
Setelah panen dan makan siang bersama, Paber Tambunan, tokoh masyarakat Lumban Pea Timur, tidak kuasa menahan haru atas keberhasilan panen ini.
Ia tak menyangka Sesa Lumban Pea Timur yang dulunya rawa, akhirnya bisa dijadikan ladang pertanian dan berguna bagi masyarakat. Pembukaan lahan pertanian pun dibuka dengan cara tanpa bakar menggunakan alat berat bantuan dari TPL.
Manager Pemberdayaan Masyarakat TPL, Ramida Siringoringo mengatakan, bahwa panen ini adalah kerja keras dari masyarakat.
Menurut Ramida, TPL mencoba membuka jalan untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Perusahaan berharap agar bantuan yang diberikan TPL dapat dimanfaatkan sebaik baiknya untuk peningkatan ekonomi, kata Ramida
Panen yang dilaksanakan masyarakat bersama TPL ini, merupakan kegiatan tanggung jawab sosial TPL kesekian kalinya di bidang pertanian. Ini setelah TPL juga berhasil mendampingi masyarakat untuk meningkatkan hasil pertanian padi denga sistem tanam jajar legowo.