Simalungun, hetanews.com - Warga Huta V Kampung Tempel Nagori Kerasaan Rejo, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun ditemukan tewas, setelah diduga gantung diri di dalam rumahnya.
Korban bernama Dedi Prasetya (31), diketahui tinggal sendirian di rumahnya dengan kondisi kebutaan (tuna netra) sejak kecil.
Dedi diduga mengakhiri hidupnya karena stres akibat kondisinya dan ditinggal kedua orang tuanya yang telah meninggal dunia.
Korban pertama kali ditemukan oleh saksi Ismawati (44), Kamis (31/8/2017) sekira pukul 09.00 WIB. Saat itu, Ismawati seperti biasa datang mengantar makanan buat korban.
Sesampainya di depan rumah korban, pintu ditemukan dalam keadaan tertutup semua dan lampu luar masih hidup. Merasa curiga, Ismawati memanggil warga sekitar.
Setelah rumah didobrak oleh Sugianto selaku Gamot atau Kepala Dusun bersama warga lainnya, ditemukan korban tergantung di kosen pintu kamar dengan seutas tali berwarna hijau.
Menurut keterangan warga sekitar, korban sudah beberapa kali mencoba mau bunuh diri diduga karena stres.
Menerima informasi atas peristiwa itu, petugas Polsek Perdagangan yang dipimpin langsung oleh Kapolsek AKP Daniel Artasasta Tambunan, langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Hasil visum luar yang dilakukan dokter Monalis O Manihuruk menerangkan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan, murni bunuh diri dengan cara menggantungkan diri di kosen pintu mempergunakan tali nilon.
Sementara pihak keluarga membuat pernyataan permohonan agar tidak dilakukan otopsi terhadap jenazah korban.
