Awas, Ditemukan 1,2 Ton Mie Formalin di Parluasan

Siantar, hetanews.com - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan, Sumatera Utara, menemukan mie kuning berformalin yang beratnya sekitar 1,2 ton dari Pasar Dwikora, Parluasan, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar, Rabu (2/7/2017).
Kepala BBPOM Medan, Julios Sacramento Tarigan, melalui Ramses Dolok Saribu, Kepala Bidang Pemeriksaan dan Penyidikan mengatakan, bahwa mie formalin tersebut didapat dari 6 titik saat mereka menggelar razia, di Pasar Parluasan sekitar pukul 04.30 WIB.
"Ini dari distributor, bukan pengecer kecil. Sekitar 1,2 ton lah," katanya saat ditemui, di Wisma Gandaula, Jalan Melanthon Siregar, hendak menggelar press realese menunggu pimpinannya yang masih d iperjalanan.
Menurutnya, bahwa mie formalin tersebut diketahui hendak dijual (diedarkan) di Kota Siantar, Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) serta Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasudutan (Humbahas).

"Kalau mie formalin ini, bisa bertahan sampai 3 atau 4 hari. Kita ini sedang mencari benang merahnya. Pertama dari distributor dan kemudian kita tanya nanti dari pabrik mana. Bisalah nanti kita tetapkan tersangka pemilik pabrik itu," tuturnya.
Mie-mie tersebut tampak dimasukkan dalam sebuah plastik kresek dan kemudian dikumpulkan kedalam puluhan goni.
Balai BPOM menilai, bahwa menarik benang merah tidak hanya langsung ke produksi (pabrik) karena bisa jadi distributor yang bermain kotor sehingga tidak aman juga ke pasaran.
"Juga mau edar ke Tanjung Balai, Balige (Kabupaten Toba Samosir), Sibolga (Kabupaten Tapanuli Tengah). Ke Medan tidak. Karena di tempat-tempat itulah tak ada pabriknya. Jadi dari sinilah (Siantar) yang diedarkan," tutur Ramses.
Komentar 0
Artikel Terkait
Kurangnya Kesadaran Dan Lambannya Penanganan Sampah - 2 months ago
Ini Penyebab Pedagang Memilih Berjualan Kaki Lima - 4 months ago
Minyak Curah Tanpa Kemasan Beredar di Siantar - 8 months ago
Ditengah Bahan Pokok Stabil Penghasilan Menurun - 10 months ago
PDHJ Buat Gerakan Cuci Tangan dan Disinfektan - 11 months ago
Kabar Pasar Horas Diliburkan Tak Benar - 11 months ago
Populer Hari ini
- #1 Inilah Kades yang Kena OTT Karena Pungli Warga Rp 3 Juta saat Urus Surat Keterangan Tanah
- #2 Perkara Penistaan Agama Dihentikan, Pelapor Fauzi Munthe Ajukan Pra Peradilan
- #3 Kisah Anak Simalungun Yang Pernah Disemprot Presiden Soekarno
- #4 Seorang Ayah Cabuli 'Darah Dagingnya' Sendiri Selama Dua Tahun
- #5 Motif Aipda R Bunuh Sinta dan Riska: Sakit Hati
- #6 Besok Dilantik Jadi Walkot Medan, Bobby Akan Fokus Tangani COVID-Vaksinasi
- #7 Viral Kisah Haru Mahasiswa dari Keluarga Sederhana Lulus Cumlaude Kedokteran
- #8 Fery, Korban Tewas Penembakan Bripka CS Tinggalkan Istri yang Lagi Hamil
- #9 SBY Sebut Moeldoko Rugikan Jokowi, Ngabalin: Logika Apa Dipakai Itu?
- #10 Satgas: Setelah 2 Minggu Turun, Penambahan Kasus Covid-19 Kembali Naik
heta bicara
Momentum Hari Pers Nasional - 2 weeks ago
(Hadirnya) Negara Dalam Kesengsaraan Pandemi - 2 months ago